Thursday, December 9, 2010

wait for the English version

MENDENGARKAN ADALAH SIKAP HATI

Kehidupan ini adalah sebuah buku yang terbuka lebar,

Dan membuka dirinya bagi mereka yang ingin menemukan jawaban bagi semua pertanyaannya.

Sebagian membaca, dan mengerti. Sebagian membaca, dan mengerti sebagian.

Ada yang selalu bertanya, tetapi tidak membaca.

Ada yang tidak membaca, tetapi berlaku seperti telah mengerti.

Banyak orang yang hanya memandang, tetapi tidak melihat.

Dan lebih banyak lagi, orang yang terlihat sangat sibuk, tetapi tidak menjadi bagian penting dari apapun.

Umumnya orang memilih untuk berbicara ketimbang mendengarkan.

Mengapa demikian, karena mereka berasumsi bahwa mendahulukan berbicara karena mereka khawatir bahwa dirinya tidak mendengar;

Biasakanlah diri ini untuk menahan bicara, dan kemudian mendengar.

Karena,

Jika kita berbicara, kita hanya bisa mengatakan yang sudah kita ketahui.

Tetapi,

Jika kita mendengarkan, kita mungkin akan mendengar yang belum kita ketahui.

Seorang pendengar yang baik,

Bukan mendengarkan karena dia tidak memiliki sesuatu yang tidak bisa dikatakan.

Dia mendengarkan, karena dia berencana untuk berbicara lebih baik setelah mendengar.

Itu sebabnya kita diminta mengerti bahwa berbicara adalah wilayah kepandaian, sedangkan mendengarkan adalah wilayah kearifan.

Berbicara adalah wilayah kecerdasan sementara mendengarkan adalah wilayah hati.

Cara termudah untuk belajar adalah mendengarkan

Kehidupan ini adalah sebuah ruang audio yang maha luas,

Yang berbisik, mendayu, gemerincing, dan menggelegak denga nyanyian suka cita.

Sebuah perayaan yang merentang dari lembutnya nafas tidur bayi yang baru lahir semalam,

Sampai ke gelora keberhasilan anak-anak kemanusiaan untuk mendengarkan kebaikan bagi saudara-saudaranya.

Pejamkanlah mata sebentar,

Dengarkan dan perhatikan betapa banyaknya hal baik, penting dan indah

Yang telah lama tertindih dan tersingkirkan oleh keinginan-keinginan sesaat kita.

Diam-lah sejenak..

Heninglah, dengarkan, dan perhatikan. Secara perlahan akan datang kesadaran-kesadaran baru.

Sebagian dari kesadaran itu berbisik mengenai penundaan-penundaan kita,

Yaitu hal-hal penting yang harus kita lakukan.

Itu sebabnya orang yang mendengar bisa melihat yang tidak kelihatan.

Itu juga sebabnya,

Orang yang mudah berhasil dalam kehidupan adalah mereka yang bisa melihat sesuatu dengan jelas, sebelum sesuatu itu menjadi jelas bagi banyak orang

Mereka yang berhasil dalam kehidupan ini, adalah mereka yang membiasakan dirinya melihat dengan pikirannya, dan mendengar dengan hatinya.

1 comment: