Tuesday, July 10, 2012

Psychology

“HUMAN ERROR HOURS”

P
ernahkan Anda atau orang lain yang Anda kenal melakukan sesuatu yang ceroboh berkali-kali? Seringnya Kita menyebutnya itu sebagai Human Error atau skip. Pernahkah Anda menyadari bahwa tindakan error ini ada juga yang sampai terjadi berkali-kali dalam waktu berdekatan? bisa beberapa jam sekali atau bahkan beberapa menit sekali berturut-turut.

Fenomena inilah yang membuat saya untuk menyebutnya sebagai Human Error Hours (HEH).
Definisi sederhana HEH adalah tindakan-tindakan ceroboh yang dilakukan individu dalam jangka waktu berdekatan. HEH bisa disebabkan oleh berbagai macam hal, seperti beban kerja yang berat, sulit dan menumpuk, banyak pikiran, dan kurang mampu beradaptasi ketika dihadapi oleh banyak tekanan pekerjaan.

HEH sudah pasti memiliki banyak kerugian, baik kekurangan bagi diri sendiri maupun kerugian lingkungan, kelompok atau orang-orang terdekat. Kerugian dapat berupa kerugian finansial (HEH pada saat kelupaan menyimpan uang atau lupa membawa SIM; STNK, ketika terkena razia, maka akan didenda), kerugian fisik dan waktu (HEH ketika lupa membeli barang, lupa dalam menyelesaikan tugas) dan yang terkadang hilangnya kepercayaan dari orang-orang terdekat (HEH ketika ceroboh dalam melakukan tanggung jawab kelompok dan tidak fokus pada tugas yang diamanatkan oleh pemimpin dalam organisasi).

Human Error Hours ini dapat kita kaji melalui studi psikologi kognitif yang meliputi kajian tentang atensi, memori kerja, kelupaan dan kesadaran.


Atensi diatur oleh otak ketika menerima stimulus dan sudah pasti manusia memiliki filter terhadap apa yang diperhatikannya. Maka ketika ada otak menerima stimulus yang banyak dan kompleks, maka atensi pun cukup sulit untuk optimal. Memori jangka pendek (Short Term Memory-STM) memang hanya bertahan beberapa detik dan terbatas, namun ternyata permasalahan pada HEH terletak pada memori kerja yang bertugas untuk mengkombinasikan dan menyesuaikan informasi lama dan baru, sehingga respon seharusnya sesuai dengan stimulus apabila memori ini bekerja dengan baik. Ketika memori dalam otak manusia bermasalah, biasanya akan berlanjut pada kelupaan, hal ini dapat terjadi karena kegagalan penyan-dian dan interferensi (bercampur baurnya memori-memori yang serupa). Bentuk HEH biasanya tidak disadari, hal ini berkaitan dengan atensi internal dan eksternal, atensi terhadap proses kognisi dan memori kita atau atensi eksternal yang fokus terhadap stimulus dan bentuk respon yang harus dilakukan.

Dampak dan akibat HEH dapat bertambah buruk apabila kita tidak  menyadarinya atau mengingatkan orang-orang sekeliling kita jika melakukan itu. Karena lambat laun perilaku ini akan menjadi kebiasaan dan bad stereotype. HEH dapat ditangani dengan (1) menyadari bahwa diri sering lupa dan sulit menerima beban kerja yang banyak dan rumit, sehingga membuat kita mulai dari sekarang mem- biasakan diri membuat catatan atau daftar tugas dan tanggung jawab yang diamanatkan, (2) membuat reminder di HP, (3) meng- konsumsi makanan sehat, multivitamin dan rajin melatih daya ingat, (4) meminta bantuan orang-orang terdekat untuk selalu meng- ingatkan, (5) member reward apabila dapat melakukan tugas kompleks dan punishment yang edukatif apabila bertindak error lagi.

“Manusia memang tempat lupa dan salah, tapi tidak untuk selalu lupa dan selalu salah”.

1 comment: